14 January 2010

Bereksplorasi dengan Komposisi Objek Fotografi

aLamathuR.com - Info untuk para fotografer pemula, pernahkan suatu ketika anda merasa kurang "sreg" dengan hasil jepretan sendiri, walaupun merasa sudah jungkir balik untuk mengambil gambar berbagai sudut obyek foto? Mungkin anda akan bertanya apakah ada yang keliru dalam teknik fotografi yang dikuasai, atau mungkin ada hal lain yang anda lupakan...

Oke, setelah Anda mempelajari segala persiapan yang dibutuhkan (baca: "Fotografi itu Menyenangkan"), pada bagian lanjutan ini kita akan membahas salah satu aspek yang cukup penting untuk mendapatkan hasil foto berkualitas, yaitu mengenal komposisi. Dalam dunia fotografi Komposisi bisa diartikan sebagai cara meletakkan objek pada bidang gambar. Dengan begitu gambar akan kelihatan enak dipandang. Tentu saja, untuk menghasilkan gambar demikian, perlu ada acuan.

Namun semuanya berpulang kepada pemotret. Bagaimana si pemotret memanfaatkan rasa seni sehingga penempatan gambar sesuai dengan komposisi. Berikut ini beberapa hal yang bisa jadi acuan. Antara lain:

Center of Interest
Sebelum memotret tentukan dulu obyek yang menjadi pusat perhatian. Obyek yang lain boleh saja dikesampingkan. Sebaiknya pusat perhatian menghadap ke pusat gambar. Misalnya kamu ingin memotret awan di laut. Maka bagian yang menonjol adalah awan, bukan pantai.

Latar Belakang
Sebaiknya menghindari latar belakang yang justru mengganggu obyek. Latar belakang yang rame misalnya, bisa saja justru menjadi pusat perhatian. Memotret orang misalnya, jika perlu menggunakan latar belakang polos. Dinding yang bercoret berangkali lebih menarik dibanding orang yang kita potret.

Bingkai Gambar
Bingkai yang dimaksud bukan seperti bingkai pada umumnya. Juga tidak harus mengelilingi ruangan. Tapi cukup dengan memanfaatkan obyek yang tersedia. Misalkan pohon pohon disisi kiri. Tujuannya untuk memberikankesan ruang.

Waktu yang Tepat
Umumnya foto yang diambil pada pagi atau sore menghasilkan gambar yang baik. Gambar yang diambil pada pagi hari akan memperlihatkan berkas cahaya dan memberikan kesan kesegaran. Pada obyek tertentu, kadang malah membutuhkan waktu tertentu untuk diambil. BUnga misalnya, yang akan kelihatan segar difoto pada pagi hari ketimbang sore.

Ruang Gerak
Pengambilan gambar pada obyek yang sedang bergerak seperti orang berlari, naik sepeda, , perlu memperhatikan ruang gerak obyek tersebut. Obyek yang diambil tidak dalam posisi "Center Frame" dapat menghasilkan gambar yang lebih indah dan hidup serta dapat menunjukkan arah pergerakan obyek tersebut.

Maka setelah membaca artikel ini, sudah siapkan anda untuk berekplorasi lebih jauh lagi dengan skill fotografi anda?

7 comments:

  1. Saya termasuk yang kurang pintar memotret. Kurang begitu paham cara-cara mengambil "Angle" yang pas. Terima kasih sudah mau berbagi dan sharing tips-tipsnya.

    ReplyDelete
  2. @tetap-belajar -> ini bukan tentang editing foto by software kawan, ini tentang cara pengambilan objek dalam memotret...
    @Jokostt -> Cobalah berlatih dengan sering2 hunting objek foto..

    ReplyDelete
  3. halo selamat pagi, sebelumnya maaf saya telah pasang banner sobat d blog saya, dengan harapan banner saya juga d pasang d blog ini, terimakasih :)

    ReplyDelete
  4. inget obrolan dengan kenalan, dia "freelance photographer" lagi tugas dg Eagle Award. namanya Fedri. katanya kira2 gini : kekurangan digital camera daripada analog camera adalah, kebanyakan jadi kurang mengasah ketajaman insting pengambilan gambar. karena begitu mudah, jeprat-jepret tinggal pilih.

    ReplyDelete
  5. + duniaputri : pendapat dia memang ada benernya juga sih, tapi ini terkait juga dengan masalah preferensi si fotografernya itu sendiri juga.. dengan kamera digital pun klo kurang latihan tetep aja hasilnya gak bakalan bagus..

    ReplyDelete